

























Ketua Dekranasda, Tim Penggerak (TP) PKK, dan Pembina Posyandu periode 2025-2030, di sembilan kabupaten maupun kota di Maluku resmi dilantik oleh Ny.Maya Baby Lewerissa, bertempat di lantai tujuh kantor gubernur, Selasa (11/3/2025).
Berdasarkan Surat Keputusan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku No. 01/TIM-PKK.Promal/3/2025 tertanggal 10 Maret 2025, serta Surat Keputusan Ketua Dekranasda Provinsi Maluku Nomor 01.01/Dekran.Maluku/SK/3/2025 tanggal 1 Maret 2025.
“Sebagai Ketua Dekranasda Maluku periode 2025-2030, saya berkomitmen untuk terus mengembangkan sektor kerajinan di Maluku agar semakin kompetitif, baik di tingkat nasional maupun internasional,” , lanjutnya dalam arahannya kepada seluruh Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota yang dilantik bahwa, “peran kita di Dekranasda tidak hanya menjaga eksistensi produk lokal namun lebih dari itu memastikan produk lokal berdaya saing dan naik kelas serta dapat bersaing di pasar yang lebih luas”.
Untuk mewujudkan komitmen tersebut, dirinya mengatakan tidak bisa bekerja sendiri, dibutuhkan kolaborasi dan kerjasama yang baik dari seluruh dekranasda kabupaten/kota di Maluku untuk sama-sama mewujudkan sektor kerajinan Maluku yang lebih kompetitif.
Ny.Maya Baby Lewerissa dalam Visi Besarnya sebagai Ketua Dekranasda Maluku,ialah menggandeng dan melibatkan lebih banyak generasi muda dalam Industri Kreatif di Maluku, selain regenerasi adalah kunci keberlanjutan industri kerajinan di Maluku, Lewerissa mengharapkan dengan sentuhan kreatifitas generasi muda maka produk kerajinan lokal kita dapat lebih sesuai dengan selera pasar dan dapat bersaing di kanca global.
Untuk mendorong lebih banyak generasi muda dalam industri kerajinan, maka Dekranasda Maluku akan melakukan program khusus bagi kaum muda, mulai dari workshop desain, digitalisasi produk dan pendampingan khusus bagi wirausaha muda, tegasnya.
Dalam sambutannya, Ny.Maya Baby Lewerissa mengingatkan kepada Ketua Dekranasda yang dilantik agar membudidayakan membelanjakan produk dalam negeri, “saya harap kita menjadi inisiator mendorong seluruh masyarakat untuk mencintai dan bangga akan produk lokal bukan hanya kepedulian namun upaya nyata pelestarian kekayaan warisan budaya leluhur kita”. Lewerissa menambahkan selain itu dengan mencintai dan menggunakan produk lokal kita dapat menggerakan dan menumbuhkan perekonomian di Provinsi Maluku,pintanya
Gubernur Provinsi Maluku, Hendrik Lewerissa dalam kesempatan yang sama menyampaikan agar dalam momentum pelantikan Ketua Dekranasda, Tim Penggerak (TP) PKK, dan Pembina Posyandu periode 2025-2030, di sembilan kabupaten menjadi titik awal untuk meningkatkan kesejahteraan di Provinsi Maluku, yang sejalan dengan visi misi Presiden dan Wakil Presiden “Astacita”, serta visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur “Sapta cita”.
“Visi-misi Presiden juga searah dengan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku yang termaktub dalam Sapta Cita. Sehingga sebagai Ketua Tim Penggerak PKK, Pembina Posyandu dan Ketua Dekranasda, memegang peran penting dan strategis dalam mendorong pelaksanaan pembangunan pemerintah daerah di wilayah masing-masing, guna mensukseskan setiap program/kegiatan yang di sesuaikan dengan karakteristik daerah masing-masing untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan di Provinsi Maluku,”pungkasnya.
Proses pelantikan dihadiri juga oleh Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath, para Bupati/Walikota,Sekretaris Daerah Provinsi Maluku dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Maluku,Staf Ahli dan Pimpinan OPD Lingkup Provinsi Maluku, Ketua Organisasi Wanita di Provinsi Maluku, Pengurus TP PKK dan Dekranasda Se-Provinsi Maluku. (Hyt)