Uji Profisiensi Lada Putih Tahun 2023 yang berlangsung pada 31 Juli-11 Agustus 2023 yang dilakukan oleh Direktorat Standardisasi dan Pengendalian Mutu yang melibatkan 24 UPTD se-indonesia sebagai peserta uji profisiensi lada putih 2023. Dimana UPTD BPSMB sebagai peserta program uji profisiensi Lada Putih Tahun 2023 dan ini merupakan uji profisiensi pertama yang diikuti.

Uji profisiensi diuji secara serentak dengan jadwal yang ditetapkan dimana ada 5 parameter yang diuji dari 6 parameter, yaitu kadar air, kadar minyak atsiri, kadar benda asing,cemaran serangga dan kadar lada kehitam-hitaman. Jumlah contoh yang dikirimkan ke lab peserta masing2 sebanyak 6 contoh dengan masing2 berbobot 100 gram.

UPTD BPSMB memilih 5 parameter untuk diuji karena berhubung laboratorium yang kami pakai adalah laboratorium BSPJI (Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri) yang selama ini telah MoU dng Disperindag Povinsi Maluku dari Tahun 2021 untuk melakukan pengujian-pengujian terkait komoditi hasil bumi (sesuai tupoksi UPTD BPSMB). Karena keterbatasan alat tersebut yang kami gunakan di lab BSPJI untuk menguji parameter terakhir (kadar piperin lada putih), maka kami memilih 5 parameter saja untuk diikutsertakan dalam UP Lada Putih Tahun 2023 ini.

Hasil yang diperoleh dari pengujian ini kemudian akan diolah sesuai dengan standar SNI dan akan dikirimkan ke Direktorat Standalitu dan akan dievaluasi sesuai dengan parameter pengolahan data yang masuk dari semua UPTD BPSMB se-Indonesia. (CS)

id_IDIndonesian