Geliat Ekonomi Yang Terus Menunjukan Trend Yang Signifikan Dan Telah Membawa Angin Segar Bagi Penciptaan Iklim Usaha Dan Stabilitas Ekonomi Di Indonesia dan Daerah Maluku Khususnya. Pertumbuhan Ekonomi Di Maluku Terus Mengalami Peningkatan Salah Satunya Dengan Makin Bertumbuhnya Sektor Industri Baik Pengolahan, Jasa Maupun Lainnya.
Upaya Yang Dilakukan Oleh Pemerintah Provinsi Maluku Melalui Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Maluku Dalam Membangun Sinergisitas Bersama Dengan Berbagai Stakeholder Lainnya Dalam Mengimplementasikan Inpres Nomor 2 Tahun 2022 Dan Surat Keputusan Gubernur Maluku Nomor 354 Tentang Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (p3dn) Khususnya Bagi Para Pelaku Ikm Di Maluku.
Kerja-Kerja Bersama Dibuktikan Dengan Melibatkan Salah Satu Market Place Bhinneka.Com Dalam Mensosialisasikan Pemanfaatan Penggunaan p3dn Tersebut. Hal Ini Dilakukan Dengan Melibatkan Enam Puluh Peserta Pelaku Industri Yang Berada Di Maluku Khususnya Kota Ambon. Kegiatan Ini Dilakukan Di Aula Dinas Perindag Maluku (Rabu, 15 Juni) Dengan Menghadirkan Nadya Fahmida Merchant Performance Associate Dan Ferry Rolandeston Territory Representative Maluku Dari Market Place Bhinneka.Com, Irsal Hukom Dari Biro Administrasi Pembangunan Dan Ukpbj Kantor Gubernur Maluku. Hadir Dalam Kesempatan Tersebut Pula Yang Mewakili Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi Maluku Ny. Julinda h. Molly Dan Plt. Kepala Bidang Industri Marchelino Paliama, Dan Para Pelaku Industri Kecil Menengah Dan Aneka.
Yulinda Molly, Mewakili Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi Maluku Mengatakan Bahwa Pelaksanaan Program p3dn Di Tahun 2022 Sejalan Dengan Arahan Bapak Presiden Joko Widodo Untuk Meningkatkan Belanja Produk Dalam Negeri Dan Produk Umkm-Ikm. Dimana Implementasi p3dn Merujuk Pada Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian Dan Peraturan Pelaksana Lainnya. “Tentunya Kehadiran Program Pemerintah Ini Harus Dimanfaatkan Oleh Setiap Warga Bangsa Sebagai Bagian Dari Manifestasi Pelaksanaan Undang-Undang Dimaksud”, Pintanya.
Di Lain Sisi Para Stakeholer Pembangunan Ekonomi Seperti Para Pelaku Industri Kecil Menengah Dan Aneka Dapat Memanfaatkan Program p3dn Ini Demi Peningkatan Nilai Ekonomis Bagi Usaha Yang Sementera Di Geluti. “Sudah Saatnya Para Pelaku Industri Di Maluku Dapat Menjadi Agen Perubahan Dalam Mengkampanyekan Serta Memanfaatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri (p3dn) Bagi Masyarakat Disekitarnya”, Jelasnya.
Pada Kesempatan Yang Sama Nadya Dari Bhinneka Memberikan Apresiasi Kepada Pemerintah Provinsi Maluku Khususnya Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Maluku Yang Terus Giat Dalam Memfasilitasi Para Pelaku Industri Di Maluku Dalam Memanfaatkan Program p3dn Dengan Terlibat Dan Masuk Menjadi Merchands Dalam Aplikasi Bela Pengadaan Dengan Market Place Bhinneka.Com.
“Upaya Nyata Dari Pemerintah Provinsi Maluku Melalui Dinas Perindag Maluku Perlu Diberikan Apresiasi Dalam Meningkatkan Produktivitas Usaha Dari Para Pelaku Ikm Tersebut Dengan Bergabung Dalam Program Bela Penggadaan Milik Pemerintah Melalui Market Place Bhinneka.Com, Jelasnya. Selain Itu Banyak Manfaat Yang Dapat Dirasakan Oleh Para Pelaku Industri Jasa Yang Saat Ini Mau Bergabung Dengan Mendaftarakan Diri Masuk Dalam Program p3dn Melalui Aplikasi Bela Pengadaan”, Imbuhnya.
Apa Yang Telah Dilakukan Oleh Dinas Perindag Maluku Perlu Diberikan Apresiasi Positif Dalam Mendukung Program Nasional Yakni Program Penggunaan Produk Dalam Negeri (p3dn), Demi Kelangsungan Produktivitas Para Pelaku Industri Jasa Yang Ada Di Bumi Rempah-Rempah Maluku, Ujarnya.
Kegiatan Sosialisasi Ini Melibatkan 60 Pelaku Industri Baik Pangan, Kerajinan, Fashion, Maupun Industri Jasa Seperti Rumah Makan Dan Foto Kopi Yang Berada Di Kota Ambon.
“Kami Siap Mendukung Dan Bersinergi Dengan Pemerintah Provinsi Maluku Melalui Dinas Perindag Maluku Sebagai Mitra Pembangunan Khususnya Dalam Memanfaatkan Market Place Bhinneka.Com Dengan Bergabung Pada Program Aplikasi Bela Pengadaan. Kata Ical Salah Seorang Pelaku Ikm Jus Lemon Cina.
Sudah Saatnya, Kita Pelaku Industri Di Maluku Dapat Magurebe Maju Dalam Satu Barisan Guna Menunjang Program Pemerintah, Dengan Mendaftarkan Seluruh Produk-Produk Lokal Hasil Kreatifitas Anak-Anak Maluku Dalam Aplikasi Bela Pengadaan Sehingga Pertumbuhan Ekonomi Terus Meningkat, Imbuhnya. (Mp)