Ditengah keprihatinan kita atas terjadinya bencana yg disebabkan covid 19, sektor ekonomi Maluku khususnya sub sektor Perdagangan luar negeri triwulan I ( Jan-Maret) 2020 menunjukkan progres yg menggembirakan. Secara kumulatif ekspor langsung periode Januari – Maret 2020 mengalami peningkatan yang signifikan yaitu sebesar USD. 15.885.485,74, naik sebesar 478,3% apabila dibandingkan dengan periode yang sama (Januari-Maret) tahun 2019 yang hanya sebesar USD. 2.747.074,80 Juta. Ekspor langsung selama periode Januari – Maret 2020 didominasi 7 Komoditi Hasil Perikanan antara lain, Tuna, Life Crabs, Kerapu Hidup,Udang Vannamei, Lobster Hidup, Kepiting Bakau, dan Ikan Layang.

Tercatat dari periode Januari – Maret 2020 terdapat 10 Perusahaan yang melakukan ekspor yakni PT.HARTA SAMUDRA, UD.PUTRI DESI, PT.WAHANA LESTARI INVESTAMA, PT.PEDULI LAUT MALUKU, PT.AIR BIRU MALUKU, PT.RAJAWALI LAUT TIMUR, CV.SUMBER HARTA LAUT MAS, PT.PERIKANAN NUSANTARA, CV.INDO MARINE FISH, dan PT.MALUKU PRIMA MAKMUR. Dicatat juga sejak Januari-Maret 2020 volume dari ekspor langsung tersebut yakni 2.570,20 ton lebih besar dibandingkan periode yang sama di tahun 2019 yakni hanya sebesar 271,37 ton.

Negara tujuan ekspor periode Januari – Maret 2020 sebanyak 8 negara, yang mendominasi adalah China dengan Nilai Ekspor USD. 11,354,214.87 Juta dan Volume Ekspor 2,077.56 Ton, diikuti Amerika, Vietnam, Jepang, Hongkong, Singapura, Thailand dan Sri Lanka.

Sejak Januari – Maret 2020,Bandara Pattimura Ambon mencatat sebanyak 129 kali ekspor dengan nilai ekspor USD. 804.924,40 ribu dan volume ekspor 103,16 ton. Pelabuhan Yos Soedarso Ambon juga mencatat 47 kali ekspor dengan nilai ekspor USD. 15.080.561,34 juta dan volume sebesar 2.467,03 ton.(PLN)

id_IDIndonesian